Selasa, 07 Oktober 2014

UNTUK MAGETAN AGROEKOEDUTOURISM. IMPATA FBBN 2014

@impata_bogor @bintoropujopraw
http://impatabogor.wordpress.com 
Ikatan Mahasiswa Pelajar Alumni Magetan (Impata) adalah suatu perhimpunan mahasiswa yang berasal dari Magetan (Jatim) dan sekitarnya yang berada di Bogor. Pada awalnya Impata dibentuk untuk mempersatukan tali silaturahmi antara mahasiswa, tetapi pada akhirnya untuk mempersatukan komunikasi antar mahasiswa, alumni, maupun dosen serta sebagai wadah kreativitas mahasiswa asal Magetan. Salah satu acara paling besar yang pernah diikuti oleh Impata adalah karnaval Festival Bunga dan Buah Nusantara tahun 2013 yang diadakan oleh Departemen Agronomi dan Hortikultura IPB. Pada tahun ini Impata berkeinginan kembali untuk mengikuti acara tersebut.

Dasar tujuan pelaksanaan kegiatan ini yaitu sebagai upaya untuk meningkatkan pertumbuhan produksi buah nasional demi memenuhi konsumsi dalam negeri yang semakin meningkat dan meningkatkan pertumbuhan ekspor buah nasional. Revolusi Oranye merekomendasikan 12 strategi pengembangan buah nusantara, yakni: 1) melakukan market suvey dan market intelligence buah nusantara, 2) melalukan benchmark survey pengembangan buah tropis negara kompetitor, 3) pemetaan ketersediaan dan kesesuaian sumberdaya lahan untuk produksi buah nusantara, 4) pengembangan SDM buah nusantara, 5) penetapan fokus dan orientasi pengembangan buah nusantara, 6) pengembangan skala usaha buah nusantara, yakni skala perkebunan besar terintegrasi, skala perkebunan menengah terintegrasi dan skala orchard, 7) perbaikan varietas/kultivar buah unggul, 8) pengembangan industri benih/pembibitan buah nusantara, 9) peningkatan pertumbuhan luas panen, produktivitas dan kualitas produksi buah nusantara, 10) perbaikan sistem dan manajemen rantai pasokan (supply chain) buah nusantara, 11) penguatan kelembagaan buah nusantara, dan 12) peningkatan investasi dan penanaman modal buah nusantara.

Institut Pertanian Bogor bersama Kementrian Badan Usaha Milik Negara RI, Kementrian Perindustrian RI dan Kementrian Pertanian RI akan menyelenggarakan Festival Bunga dan Buah Nusantara (FBBN) 2014 di Bogor pada tanggal 10-12 Oktober 2014. Dalam FBBN tersebut akan digelar berbagai acara, antara lain Indonesia Horticulture Investment & Business Forum (IHIBF), Expo dan Bursa Bunga Nusantara, Festival Bunga dan Buah Unggul Nusantara, berbagai Lomba serta Ikrar dan Pawai Cinta Bunga dan buah Nusantara.

Mengacu pada latar belakang tersebut, Penyelenggara dan Pelaksana FBBN (Festival Bunga dan Buah Nusantara) 2014 memandang penting dan urgensinya perbaikan manajemen rantai pasokan buah nusantara untuk peningkatan kualitas, kontinuitas dan konsistensi produk buah nusantara di pasar domestik dan pasar ekspor. Penyelenggara dan Pelaksana FBBN 2014 menjadikan “Perbaikan Manajemen Rantai Pasokan Buah Nusantara menuju Kedigdayaan Buah Nusantara di Pasar Domestik
dan Dunia”  sebagai isu utama dan tema FBBN 2014.  FBBN 2014 akan menyajikan “events” dan kegiatan yang merefleksikan bagaimana dan kemana perbaikan rantai pemasokan buah nusantara akan direncanakan, diredisain, dilaksanakan, dikoordinasikan dan dikendalikan.  

Berkaitan dengan hal tersebut, Impata berkeinginan untuk berkontribusi pada satu acara dalam rangkaian acara FBBN yaitu IPB Flower & Fruit Carnaval (IFFC) atau biasa disebut karnaval bunga dan buah. Sebagai wujud kepedulian terhadap perbaikan manajemen rantai pasokan buah nusantara menuju kedigdayaan bunga dan buah nusantara. Dalam even tersebut Impata ingin mengangkat komoditi unggulan Magetan yaitu jeruk pamelo sebagai ikon khas yang dipamerkan saat even berlangsung. Diharapkan buah jeruk pamelo dapat dikenal masyarakat Indonesia secara luas sehingga Magetan menjadi tujuan agro-eco-edutourism di masa depan. Konsep agro-eco-edutourism ini dapat menambah pemasukan bagi APBD Kabupaten Magetan karena tidak menutup kemungkinan para investor akan melirik Kabupaten Magetan sebagai target investasi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar